Arsip:

Student

Candra Solihin Raih Juara 3 Putra Duta Bahasa DIY 2025

Candra Solihin Raih Juara 3 Putra Duta Bahasa DIY 2025

Yogyakarta, 23 Mei 2025 — Mahasiswa Program Studi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada, Candra Solihin, berhasil meraih Juara 3 Putra dalam ajang Pemilihan Duta Bahasa Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 2025. Penghargaan tersebut diumumkan pada Malam Penganugerahan yang digelar pada Jumat, 23 Mei 2025 pukul 19.00 WIB di Ruang Bima, Balai Kota Yogyakarta.

Dalam malam final yang penuh antusiasme tersebut, Candra tampil membanggakan bersama Elvira Sundari, rekan satu jurusan dari Sastra Arab UGM, yang berhasil meraih Juara 1 Putri. Keduanya menunjukkan prestasi luar biasa dalam ajang yang bergengsi ini dan turut mengharumkan nama Universitas Gadjah Mada.

Pemilihan Duta Bahasa DIY merupakan program tahunan yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Yogyakarta (BBY) untuk menjaring generasi muda yang berkompeten di bidang kebahasaan dan kesastraan. Proses seleksi berlangsung jauh sebelum malam penganugerahan, dimulai dari seleksi berkas, kemudian dilanjutkan dengan wawancara, pembekalan, hingga penjurian pada malam puncak. Materi yang diujikan meliputi potensi diri, wawasan kebahasaan, serta kemampuan bahasa asing.

Kepala BBY, Drs. Anang Santosa, M.Hum., menegaskan bahwa Duta Bahasa bukan hanya ajang kompetisi, tetapi wadah untuk mencetak agen perubahan yang mampu menjaga dan mengembangkan bahasa Indonesia, melestarikan bahasa daerah, serta menguasai bahasa asing. Ajang ini juga selaras dengan upaya pencapaian SDGs 4: Quality Education dan SDGs 16: Peace, Justice and Strong Institutions melalui pemberdayaan generasi muda dalam penguatan literasi, bahasa, dan budaya.

 

 

Penulis: Candra Solihin

IKMASA Badminton Time: Seru-Seruan Bareng di Tengah Kesibukan Kuliah

IKMASA Badminton Time: Seru-Seruan Bareng di Tengah Kesibukan Kuliah

Yogyakarta, 17 Mei 2025 – Untuk menyegarkan semangat para mahasiswa di tengah padatnya kegiatan akademik, Departemen Minat dan Bakat (Mikat) Ikatan Mahasiswa Sastra Arab (IKMASA) Universitas Gadjah Mada menggelar acara bertajuk Badminton Time – Edisi Keringet Bareng! yang diselenggarakan di GOR Lembah UGM pada Sabtu, 17 Mei 2025 pukul 15.00 – 17.00 WIB.

Acara ini terbuka bagi seluruh mahasiswa Sastra Arab, baik yang jago main bulu tangkis maupun yang hanya ingin bersenang-senang dan berkeringat bersama. Dengan tiket masuk hanya Rp5.000, para peserta sudah mendapatkan fasilitas berupa shuttlecock, lapangan, serta kesempatan untuk bermain dan berkumpul bersama teman-teman IKMASA. Peserta cukup datang tanpa mendaftar, mengenakan pakaian olahraga, dan membawa semangat. Panitia juga menyediakan raket untuk dipinjamkan bagi yang belum punya.

Kegiatan ini turut berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDGs 3: Good Health and Well-Being, SDGs 16: Peace, Justice, and Strong Institutions, serta SDGs 17: Partnerships for Goals. Dengan menciptakan ruang kolaboratif dan inklusif berbasis kebugaran, Badminton Time menjadi wadah bagi mahasiswa untuk tetap aktif secara fisik dan terhubung secara sosial.

Kegiatan ini diharapkan mampu mempererat solidaritas antaranggota IKMASA serta menjadi pelepas penat yang positif di tengah padatnya rutinitas kuliah. Badminton Time pun menjadi bukti bahwa semangat olahraga, tawa, dan kebersamaan tetap hidup di kalangan mahasiswa Sastra Arab UGM.


Penulis: Muhammad Ardiansyah

Elvira Sundari Raih Juara 1 Duta Bahasa DIY 2025

Elvira Sundari Raih Juara 1 Duta Bahasa DIY 2025

Yogyakarta, 23 Mei 2025 — Mahasiswi Program Studi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada, Elvira Sundari, berhasil meraih Juara 1 Putri dalam ajang Pemilihan Duta Bahasa Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 2025. Penghargaan tersebut diumumkan pada Malam Penganugerahan yang digelar pada Jumat, 23 Mei 2025 pukul 19.00 WIB di Ruang Bima, Balai Kota Yogyakarta.

Dalam malam final yang penuh antusiasme tersebut, Elvira tampil gemilang bersama Razif Raihan Rasyid, mahasiswa Fakultas Peternakan UGM, yang dinobatkan sebagai Juara 1 Putra. Kedua mahasiswa UGM tersebut akan mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta dalam Pemilihan Duta Bahasa Nasional. 

Pemilihan Duta Bahasa DIY merupakan program tahunan yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Yogyakarta (BBY) untuk menjaring generasi muda yang berkompeten di bidang kebahasaan dan kesastraan. Proses seleksi berlangsung jauh sebelum malam penganugerahan, dimulai dari seleksi berkas, kemudian dilanjutkan dengan wawancara, pembekalan, hingga penjurian pada malam puncak. Materi yang diujikan meliputi potensi diri, wawasan kebahasaan, serta kemampuan bahasa asing.

Kepala BBY, Drs. Anang Santosa, M.Hum., menegaskan bahwa Duta Bahasa bukan hanya ajang kompetisi, tetapi wadah untuk mencetak agen perubahan yang mampu menjaga dan mengembangkan bahasa Indonesia, melestarikan bahasa daerah, serta menguasai bahasa asing. Ajang ini juga selaras dengan upaya pencapaian SDGs 4: Quality Education dan SDGs 16: Peace, Justice and Strong Institutions melalui pemberdayaan generasi muda dalam penguatan literasi, bahasa, dan budaya.

 

Penulis: Elvira Sundari

Ikmasa Future Leaders 2025: Menumbuhkan Kepemimpinan Strategis di Tengah Tekanan

Ikmasa Future Leaders 2025: Menumbuhkan Kepemimpinan Strategis di Tengah Tekanan

Yogyakarta, 10 Mei 2025Ikmasa Future Leaders 2025 telah sukses diselenggarakan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (FIB UGM). Kegiatan ini mengusung tema “Think Beyond the Urgent: Leading with Strategy, Not Stress” dan menghadirkan Nafesya Amrina Rasyada, S.S. sebagai pemateri utama.

Acara ini diikuti oleh mahasiswa Sastra Arab UGM yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Sastra Arab (IKMASA) dan bertujuan untuk mendorong peserta memahami pentingnya berpikir strategis dalam pengambilan keputusan organisasi, khususnya dalam situasi yang penuh tekanan.

Dalam paparannya, Nafesya menjelaskan bahwa kerangka berpikir kritis sangat beragam, sehingga penting bagi individu untuk menyadari bahwa proses pengambilan keputusan perlu disesuaikan dengan konteks, waktu, dan kebutuhan. Materi yang disampaikan mencakup definisi decision making menurut berbagai perspektif, jenis-jenis kondisi urgent (baik dalam ranah personal maupun profesional), karakteristik pemimpin ideal dalam pengambilan keputusan, serta langkah konkret untuk menjadi pribadi yang bertanggung jawab terhadap keputusan, baik benar maupun salah, di kemudian hari.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengembangan kepemimpinan dan karakter yang dirancang oleh IKMASA untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya poin 4 (Pendidikan Berkualitas) dan poin 16 (Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh). Melalui penyelenggaraan sesi mentoring ini, diharapkan peserta mampu membedakan antara keputusan yang diambil berdasarkan tekanan emosional dan keputusan yang lahir dari proses refleksi serta analisis yang matang—kemampuan yang penting bagi mereka dalam dunia organisasi maupun profesional.

 
Penulis: Divisi HubLu IKMASA